Sabtu, 22 Desember 2012

Kawasan Sarinah Jakarta Banjir

Sabtu, 22 Desember 2012 | 18:54 WIB

Kawasan Sarinah Jakarta Banjir  
KOMPAS.com/Indra Akuntono Genangan air setinggi 30 sentimeter terjadi di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, Sabtu (22/12/2012). Genangan ini berasal dari luapan kali Krukut menyusul hujan deras yang terjadi selama beberapa jam.

JAKARTA, KOMPAS.com — Badan jalan di kawasan Sarinah atau Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu (22/12/2012) sore, tergenang air setinggi lutut orang dewasa setelah dua jam lebih diguyur hujan deras.

Berdasarkan pantauan Antara di lokasi, genangan air menyebabkan arus lalu lintas ke arah Bundaran Hotel Indonesia cukup terhambat.

Terlihat seorang petugas polisi turun ke jalan untuk mengatur lalu lintas kendaraan di depan Halte Bus Transjakarta Sarinah.

Hingga pukul 17.30 WIB antrean panjang kendaraan masih menumpuk di kedua arah meskipun ketinggian genangan air di arah menuju Bundaran HI sudah cukup surut.

Sementara di badan jalan arah menuju Monumen Nasional, tepatnya di depan Gedung Kementerian Agama, genangan air masih sedikit tersisa.

Hujan deras turun di kawasan Senayan hingga Monas selama dua jam lebih dari pukul 14.00 WIB sampai pukul 16.15 WIB.

Saat ini meskipun sudah berangsur-angsur mereda, hujan masih menyisakan genangan air setinggi lutut orang dewasa dan kepadatan kendaraan di sepanjang Jalan MH Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman.

Tidak jauh dari lokasi tersebut, genangan air di setinggi dada orang dewasa di kawasan Sabang menyebabkan satu buah mobil Serena mogok dan menciptakan antrean kendaraan.

Sementara itu, sesuai pantauan Antara Biro Bogor, debit Sungai Ciliwung di Pintu Air Bendung Katulampa, Kota Bogor, naik setelah hujan yang mengguyur wilayah Bogor dan Puncak, Sabtu.

"Ketinggian air naik pukul 16.30 WIB 100 sentimeter, sudah Siaga III," kata Yudi, petugas pintu air Bendung Katulampa.

Hujan turun dari pukul 11.00 WIB merata di Puncak dan Kota Bogor.

Hingga berita ini diturunkan hujan deras masih mengguyur Puncak dan Kota Bogor.
Berita terkait, baca:
BANJIR GENANGI JAKARTA
 
Sumber :
Editor :
Hertanto Soebijoto

Tidak ada komentar:

Posting Komentar